Puisi Ketakutan Yang besar

Salam Membaca waktu.

Kehidupan tidak sama bagi setiap orang atau masalah yang di hadapinya masing-masing. Berikut ini ijinkan blog ini berbagi tentang makna ketakutan dalam kehidupannya

Puisi Ketakutan Yang besar

oleh : halley kawistoro

Salam Membaca Waktu

Sudah Terasa gemetar dan tubuh merasa lunglai

Kepala dipenuhi segudang bayangan hitam.

Pandangan hanya lurus menerawang tentang angan-angan

Apa yang dirasakan?

Apa yang dipikirkan?

Apa yang telah dilakukan?

Anda Merasa Takut?

Apakah karena Anda sendirian

Memikirkan jalan panjang bernama Masa depan.

Apakah karena anda seorang

Melakukan perbuatan yang membuat nyawa terancam.

Apakah anda dipanggil pecundang

Mendapat cibiran terhadap apa yang belum pernah dilakukan.

Mereka menunjuk hidung, mengepalkan tangan dan melayangkan umpatan.

Kepada anda yang Ketakutan.

Suara genderang perang berbunyi lantang memanggil namamu

Namun engkau pulang dan tertunduk malu.

Siapa itu yang merasa menjadi pemenang dengan perbuatan palsu

Siapa itu yang merasa berkuasa hanya karena berbeda kasta

Siapa itu yang terdepan bersuara ingin menyerang namun berdiri di belakang

Kemarilah akan aku jelaskan tentang  apa itu ketakutan

Sebuah rasa yang hanya bayang-bayang yang hilang setelah terang.

Sebuah kelam yang menyatu dalam pejam

Sebuah musuh yang telah tiada dan pergi tanpa perlu dilukai

Sebuah cerita yang tidak perlu dikenang

Kerena ketakutan itu hilang saat anda menjadi pemenang untuk mengambil peluang.

Ketakutan adalah sebuah waktu yang memberi pesan untuk langkah maju ke depan.

Ketakutan adalah teman dalam kehidupan yang diletakkan paling belakang.

Anda Merasa ketakutan dan Takut. Silahkan menerima gelar Seorang Pengecut.
23/09/2018. Melangkah ke depan dalam kehidupan.

Rasa Takut Yang besar 

Selamat anda telah membaca pesan saya selaku penulis. 
Apakah anda merasa sama? Merasakan peristiwa tentang sebuah rasa yang kita kenal dengan rasa takut yang berubah menjadi ketakutan. Ingat ini. “Ketakutan Adalah Sebuah Penghalang bagi anda untuk menjadi seorang pemenang”.

Kita semua hanya makhluk tak berdaya yang bertahan hidup dari ketidakpuasan dan ketidakberdayaan. Hilangkan rasa takut untuk terus melangkah tanpa hambatan. Kita semua adalah Pemimpin Bagi dirinya masing masing. Kubur ketakutan anda. Katakan Kepada dunia anda adalah pemenang dan pejuang.

Horma saya,

Admin/Penulis.